Minum jamu setiap hari sudah lama menjadi amalan Presiden Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi. Pemimpin hebat kelahiran Solo yang berusia 61 tahun itu dikatakan kerap meminum jamu, sekurangnya tiga kali sehari untuk meningkatkan imunisasi tubuh.
Jamu merupakan sejenis suplemen tradisional yang turun-temurun diamalkan oleh masyarakat Indonesia untuk menjaga kesihatan dan kecantikan. Ia diramu menggunakan akar kayu atau rempah ratus terpilih, kemudian diracik mengikut keperluan tubuh seseorang.
Menurut Presiden Jokowi, amalan meminum jamu ini sebenarnya sudah dimulakan sejak 17 tahun lalu. Bapa kepada tiga cahaya mata; Gibran Rakabuming Raka, Kaesang Pangarep dan Kahiyang Ayu itu tidak keberatan berkongsi cara pembuatannya yang mudah untuk diamalkan oleh rakyat jelata.
Ingin tahu bagaimana saya menjaga kebugaran tubuh? Tak ada rahasia, tidak ada yang istimewa. Hanya ramuan sederhana semata.
Dalam hantaran video di Instagram @jokowi, Presiden Republik Indonesia itu menunjukkan bahan-bahan yang digunakan dalam jamu kegemarannya iaitu temulawak, serai, halia dan kunyit.
Tidak hairanlah jika Presiden Jokowi yang juga suami kepada Iriana Joko Widodo itu kelihatan sentiasa cergas dan bertenaga. Ia diracik segar setiap hari oleh tukang masak Presiden, kemudian direbus dan ditapis. Begini saja cara-cara pembuatannya yang mudah.
Bahan-bahan:
- 8 potong temulawak
- 6 potong kunyit
- 3 potong halia
- Serai
Cara membuat:
Semua bahan diracik dan direbus hingga mendidih. Air rebusan ditapis dan seeloknya diminum ketika masih hangat.
MINUM LEBIH KERAP
“Saya kan tiap hari minum jamu (sebelum ini), saya minum hanya pagi saja. Sekarang karena ada corona, saya minumnya pagi, siang, malam. Itu yang menyebabkan mungkin naik ya itu karena diminum enggak sekali tapi tiga kali.”
KHASIAT JAMU JOKOWI
(a) Halia
Baik untuk imunisasi tubuh, halia juga membantu mengatasi radang dan bersifat anti-bakteria. Ia juga dikatakan berfungsi untuk meredakan flu dan batuk.
(b) Temulawak
Daripada sudut tradisional, temulawak digunakan untuk menambah selera makan, melancarkan pengeluaran susu ibu dan membersihkan darah. Dalam dunia perubatan, ia dikatakan memiliki zat anti-inflamasi dan anti-hepatotoksik untuk menjaga kesihatan hati dan menurunkan kadar kolesterol.
(c) Kunyit
Kunyit kaya dengan antioksidan, meningkatkan kesihatan otak dan melancarkan pencernaan. Ia juga dapat membantu mencegah penyakit jantung, diabetes atau kanser.
(d) Serai
Bersifat anti-bakteria, anti-inflamasi, antioksidan dan anti-depresen. Ia juga membantu menurunkan tekanan darah, mencegah diabetes, menjaga kadar kolesterol, meredakan gejala flu, hingga mengatasi depresi.
